Minggu, 29 Juli 2012

LISTRIK DINAMIS

Pernahkah kamu berpikir bahwa kamu telah memanfaatkan listrik dalam kehidupan sehari-hari? Lampu untuk belajar
di malam hari dan setrika listrik untuk melicinkan pakaian merupakan contoh pemanfaatan listrik. Namun, tidakkah
kamu bertanya-tanya apa yang menyebabkan peralatan tersebut berfungsi? Temukan jawabannya dengan mempelajari materi ini
image

Kuat Arus Listrik
Kuat arus listrik adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir tiap satuan waktu. Secara matematis dituliskan :
image
keterangan :
I = Kuat arus listrik (ampere)
Q = muatan listrik (coulomb)
t = waktu (sekon)

Arus listrik hanya mengalir pada rangkaian tertutup. Sehingga, ketika saklar dimatikan maka arus listrik akan terhenti.

Beda Potensial Listrik
Beda Potensial listrik adalah banyaknya energi untuk memindahkan muatan listrik dari satu titik ke titik lain. Secara matematis dituliskan :
image
V = beda potensial (volt)
W = energi listrik (joule)
Q = muatan listrik (coulomb)


Rangkaian sumber tegangan
a. Rangkaian tunggal
clip_image008
pada rangkaian tunggal sumber tegangan berlaku persamaan :
image
atau
image


b. Rangkaian seri
image
pada rangkaian seri sumber tegangan berlaku persamaan :
image

c. Rangkaian paralel
clip_image019
pada rangkaian paralel sumber tegangan berlaku persamaan :

image
keterangan :
E = GGL sumber tegangan (volt)
I = Kuat arus listrik (ampere)
R = Hambatan luar (ohm)
r = hambatan dalam (ohm)
n = jumlah GGL/baterai

Hukum Ohm
Hukum Ohm menyatakan bahwa kuat arus listrik yang mengalir dalam suatu penghantar sebanding dengan beda potensial pada ujung-ujung penghantar.
image
keterangan :
V = beda potensial (volt)
I = kuat arus listrik (ampere)
R = hambatan listrik (ohm)

Hukum I Kirchoff
Hukum I Kirchoff menyatakan “Jumlah kuat arus yang masuk pada rangkaian bercabang besarnya sama dengan jumlah kuat arus yang keluar dari titik percabangan”
image
secara matematis dituliskan :
image
                 I = I1 + I2 + I3 = I’

Rangkaian Hambatan 
a. Rangkain Seri
clip_image037
pada rangkaian hambatan seri berlaku persamaan :
image

b. Rangkaian Paralel
clip_image042
pada rangkaian hambatan paralel berlaku persamaan :
image 
keterangan :
I = kuat arus total (A)
I1 = kuat arus pada R1 (A)
I2 = kuat arus pada R2 (A)
I3 = kuat arus pada R3 (A)
V = tegangan total (A)
V1 = tegangan pada R1 (A)
V2 = tegangan pada R2 (A)
V3 = tegangan pada R3 (A)
Rs = Hambatan pengganti seri (ohm)
Rp = Hambatan pengganti parallel (ohm)
Cara CEPAT !!!
Jika 2 buah hambatan dirangkai paralel, maka hambatan penggantinya :
clip_image048


Latihan Soal
Untuk mengevaluasi pemahaman materi mengenai “Listrik Dinamis” ini silahkan kerjakan latihan soal berikut :
=> Latihan Listrik Dinamis[klik di sini]
sumber http://www.indonesiacerdas.web.id/2012/07/listrik-dinamis.html 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar